Coil adalah elemen yang dipanaskan untuk menguapkan liquid pada personal vaporizer. Electrical personal vaporizer pun menggunakan coil. Tetapi, yang akan saya bahas di sini adalah coil mechanical personal vaporizer. Mechanical personal vaporizer biasanya menggunakan RDA (Rebuildable Dripping Atomizer) / RTA (Rebuildable Tank Atomizer). Sesuai namanya, kita akan membuat sendiri coil mechanical personal vaporizer pada atomizernya. Nah, coil, khususnya pada RDA / RTA/ sebagian clearomizer.
Coil mechanical personal vaporizer pada umumnya dibuat dari kawat kanthal (kawat yang bahannya sebagian besar dari besi, krom, dan aluminium). Kawat kanthal ini sering digunakan sebagai coil karena dapat menahan panas hingga 1.200°C (titik leleh). Selain itu, biasanya kawat kanthal sudah dirancang sedemikian rupa sehingga dapat menghantarkan listrik dengan baik.
Untuk membuat coil mechanical personal vaporizer, kawat kanthal ini dibuat kumparan, lalu sambungkan ujung-ujung kawat pada kutub positif dan negatif dari atomizer yang digunakan. Setelah itu, di dalam kumparan tersebut kita masukkan media penyerap liquid (kapas organik / tali silika). Pada saat mechanical personal vaporizer kita nyalakan, coil akan memanaskan media penyerap liquid yang kita gunakan, sehingga liquid yang terdapat pada media tersebut akan menjadi uap yang dapat kita hirup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar